SAMOSIR-Seiring dibatalkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) Level ( III ) saat libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022, ratusan kendaraan jenis roda empat memadati pelabuhan Ajibata, Kabupaten Toba pada H-3 Tahun Baru, Selasa ( 28/12/2021 )
"Meningkat volume kendaraan roda empat tiga hari sebelum perayaan Tahun Baru 2022 yang didominasi dengan kendaraan berplat BM atau asal Riau dikarenakan dibatalkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) Level ( III ) saat libur Nataru
Selain dikarenakan pembatalan PPKM Level ( III ) Peningkatan volume kendaraan atau meningkatnya arus mudik, juga dipicu tingginya harga kelapa sawit di provinsi Riau dan sekitarnya sehingga para perantau asal Riau banyak yang pulang kampung untuk merayakan Tahun Baru sekaligus berwisata di Destinasi Kawasan Danau Toba, " Ujar Marga Simamora
Simamora yang sudah lama berdomisili di Pekan Baru menyampaikan, bahwa tingginya harga kepala sawit di Riau yang mencapai 3000 ribu rupiah perkilo merupakan kado Tahun baru buat kami "Kami sangat bersukur harga sawit naik dan kami bisa merayakan Tahun Baru bersama keluarga dikampung halaman, " Sebut Simamora ketika berbincang-bincang di Pelabuhan Ajibata
Amatan Jurnalis Indonesiasatu.co.id, di Dermaga Ajibata, Selasa ( 28/12/2021 ) pukul 12:00 Wib, ratusan kendaraan roda empat memadati areal parkir di pelabuhan Kapal Motor Penyeberangan Ihan Batak dan Pelabuhan Tao Toba dan ratusan kendaraan tersebut hendak menyeberang ke pulau Samosir
Ratusan mobil terlihat mengantre. Kebanyakan kendaraan yang akan menyeberang adalah mobil pribadi berplat BM dan BH, namun banyak juga berplat B, D, F dan BK, dan untuk mengatasi Kemacetan di areal pelabuhan, sejumlah personil Satuan Polisi Lalu Lintas Polres Toba diturunkan untuk mengatur lalin ( Karmel )